Makanan tidak hanya sekadar kebutuhan, tetapi juga menjadi kebiasaan yang menjadi bagian dari pola hidup sehari-hari. Sayangnya, tidak semua kebiasaan makan bersifat baik untuk kesehatan tubuh manusia.

Apabila dikonsumsi secara berlebihan makan tidak sehat akan menimbulkan berbagai dampak negatif. Kebiasaan mengonsumsi makanan yang kurang sehat bisa meningkatkan risiko timbulkan penyakit, menghambat perkembangan tubuh, mengurangi kecerdasan otak, mengurangi fungsi gerak anggota badan, bahkan dapat menimbulkan kematian.

Dalam menghadapi beragam aktivitas sehari-hari, seringkali manusia terjebak dalam kebiasaan makan yang kurang sehat. Karena itu, kenali apa saja kebiasaan makan yang kurang baik bagi kesehatan agar tidak berdampak buruk.

Jenis Kebiasaan Makan yang Buruk bagi Kesehatan Tubuh

Kesehatan fisik atau tubuh sangat dipengaruhi oleh kebiasaan makan yang diterapkan sehari-hari. Beberapa kebiasaan yang buruk dapat berdampak serius pada kondisi tubuh dan memicu berbagai masalah, mulai dari peningkatan berat badan hingga risiko penyakit kronis.

Sebagai langkah antisipasi, berikut ini adalah beberapa jenis kebiasaan makan yang kurang baik dan sebaiknya Anda hindari:

  • Makan Dekat dengan Waktu Tidur

    Mengonsumsi makanan dekat dengan waktu tidur dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan. Kebiasaan ini terbukti dapat mengacaukan siklus tidur alami dan juga dapat menyebabkan peningkatan berat badan yang tidak diinginkan.

    Tidak hanya itu, ini juga bisa membuat tekanan darah meningkat dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Oleh karena itu, disarankan untuk makan sekitar 2-3 jam sebelum tidur dan memilih jenis makanan yang ringan serta mudah dicerna.

  • Melewatkan Waktu Sarapan

    Sarapan adalah waktu makan yang paling penting bagi tubuh sepanjang hari. Itu sebabnya, melewatkan sarapan dapat menguras energi, membuat tubuh rentan terhadap ngemil berlebihan, dan mengganggu metabolisme tubuh. Untuk memastikan tubuh Anda mendapatkan energi yang cukup, sangat disarankan untuk menyertakan makanan bergizi seperti oatmeal, buah, atau sereal yang sehat dalam menu sarapan harian.

  • Makan Terlalu Cepat

    Kebiasaan makan terlalu cepat dapat membuat Anda sulit mengetahui kapan tubuh sudah kenyang. Dampaknya termasuk overeating, gangguan pencernaan, dan peningkatan berat badan. Untuk mengurangi kebiasaan ini, sangat dianjurkan untuk menggunakan peralatan makan yang lebih kecil, menghentikan penggunaannya setiap kali mengunyah, dan mengonsumsi minuman yang rendah kalori di antara setiap suapan.

  • Emotional Eating

    Kebiasaan makan selanjutnya yang tidak baik bagi kesehatan tubuh adalah emotional eating. Stress atau beban emosional seringkali menjadi pemicu untuk makan tanpa merasa lapar, dan inilah yang dikenal sebagai emotional eating.

    Kebiasaan ini dapat mengakibatkan overeating, terutama pada makanan tinggi lemak, gula, atau garam. Untuk mengatasinya, dianjurkan untuk mencari alternatif pengelolaan stres seperti meditasi, olahraga, atau berkumpul dengan orang terdekat.

  • Makan dalam Porsi Besar (Binge Eating)

    Makan dalam porsi besar atau binge eating dapat menyebabkan penambahan berat badan yang signifikan dan membawa risiko gangguan makan. Pola makan ini biasanya terpicu oleh faktor hormon atau kebiasaan.

    Jika dibiarkan tidak terkendali, kebiasaan ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Apabila Anda mengalami masalah pola makan seperti ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan bantuan.

  • Langsung Tidur Setelah Makan

    Langsung tidur setelah baru saja makan dapat meningkatkan nafsu makan di pagi hari dan resistensi insulin, terutama pada wanita yang mengalami masalah kelebihan berat badan atau obesitas. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menghindari tidur langsung setelah makan. Pastikan untuk memberi tubuh Anda waktu yang dibutuhkan agar bisa mencerna makanan dengan baik sebelum beristirahat.

    Dengan menghindari kebiasaan makan buruk dan menggantinya dengan kebiasaan yang lebih sehat, maka kesehatan tubuh secara keseluruhan akan terjaga. Jadi, selalu jaga pola makan yang baik untuk menjaga kualitas hidup yang lebih optimal!